Prioritasonline.news-jember.
Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR., mengucapkan terimakasih kepada semua orang yang hadir, terkait pemberitaan pro kontra pergelaran JFC pada pekan lalu, segenap elemen yang terkait hal tersebut duduk bersama di Pendopo Wahyawibawagraha, pada hari Selasa (6/8/2019)
"Terimakasih kepada para Hadirin yang hadir, utamanya Para Kyai yang dapat hadir meskipun Undangan hanya pertelepon, saya sebagai pribadi dan atas nama Pemkab Jember mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya, “ tutur Bupati.
Yang hadir dalam pertemuan itu diantaranya, Panitia Jember Fasion Carnival (JFC) dengan para Ulama/Kyai, Forkopimda Kabupaten Jember, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat (ormas) duduk bersama, membahas polemik "umbar aurat" yang berkaitan penyelenggaraan Jember Fashion Carnaval yang telah lalu,
serta rencana aksi Unras oleh Aliansi Santri Jember hari Rabu Tanggal 07 Agustus 2019.
Untuk itu Bupati
menyampaikan
"Apapun yang terjadi di Jember, walaupun kegiatan ini ada manajemenya dan pemerintah daerah tidak termasuk dalam detail kontennya, namun yang paling bertanggung jawab adalah saya sebagai Bupati Jember," tegas Bupati.
Sementara itu, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo mengatakan, Kami mengapressiasi kehadiran para kyai yang kami undang hanya dengan pertelepon.
Kami juga banyak menerima banyak SMS dan WA dari para Kyai terkait penyelenggaraan JFC kemarin, serta adanya pemberitahuan Unjuk rasa yang rencananya dilaksanakan hari Rabu 7 Agustus.
“Kami harap semua uneg-uneg kita selesaikan disini dan keluar dari ruangan ini permasalahan sudah selesai," tegas Kapolres. (M.holil)
0 Comments